NAMA : ALAN ILSANDI
NIM :
F1241141004
PRODI : PENDIDIKAN GEOGRAFI
MAKUL : GEOGRAFI INDUSTRI
TUGAS : ARTIKEL
Plus Minus
Kawasan Industri Di Indonesia
Dampak Positif Kawasan Industri
Pembangunan kawasan industri yang
mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi dan lingkungan akan memberikan dampak
positif bagi perkembangan daerah tersebut menjadi maju dan mengalami kemajuan
secara ekonomi. Inilah dampak positif pembangunan kawasan industri :
1.
Terbukanya
Lapangan Kerja
Sudah pasti pembangunan kawasan industri
akan membuka ribuan kesempatan kerja bagimasyarakat sekitar. Disini berbagai
jenis industri akan memerlukan tenaga kerja untuk menjalankan produksi
barang-barang yang dibuat pabrik.
2.
Tumbuhnya
Berbagai Peluang Usaha Baru
Seiring tumbuhnya industri di
kawasan industri tersebut maka akan terbuka beberapa peluangusaha lainnya baik
yang terkait langsung maupun yang tidak terkait langsung dengan
industritersebut. Beberapa peluang usaha yang akan tumbuh diantaranya, yaitu
jasa perbankan, jasa perdagangan, perumahan, makanan, dan lain-lain.
3.
Peningkatan
Ekspor
Berbagai hasil produksi
dari pabrik-pabrik yang ada di kawasan industri ada yang berorientasiekspor dan
ada yang khusus memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Adanyabarang-baranghasil produksi berorientasi ekspor dapat meningkatkan ekspor di daerah tersebut khususnya dan
negara pada umumnya. Peningkatan ekspor berarti juga peningkatan pemasukan
negara.
4.
Meningkatkan
Pendapatan Daerah
Pendapatan
asli daerah akan meningkat seiring semakin tumbuhnya industri yang berada
dikawasan industri tersebut. Pendapatan dapat berasal dari pajak industri dan
berbagai usaha yangtumbuh seiring berkembangnya kawasan industri tersebut.
Selain itu juga dengan adanya penambahan penduduk maka ada penambahan penerimaan pajak yaitu pajak penghasilan dari para
pekerja.
5.
Meningkatkan
Pertumbuhan Ekonomi
Pembangunan kawasan industri yang
memberikan dampak positif diantaranya, yaitu terbukanyalapangan kerja dan
peluang usaha baru, peningkatan pendapatan daerah, dan peningkatankonsumsi
karena banyaknya pekerja yang datang dari sekitar wilayah dekat daerah yang
adakawasan industri. Hal tersebut berakibat positif terhadap peningkatan
pertumbuhan ekonomi didaerah tersebut.Pada akhirnya dampak positif dengan adanya
kawasan industri dapat meningkatkankesejahteraan masyarakat sehingga akan
mengurangi masyarakat miskin di daerah.
Pemerintah juga diharapkan dapat menetapkan zona kawasan industri sesuai
kebijakan industri
nasional di berbagai daerah seluruh Indonesia untuk membuka pertumbuhan ekonomi baru sehiggga tidak
hanya terpusat di Pulau Jawa.
Selain dampak positif juga terdapat
dampak negative yang ditimbulkan oleh industri, diantaranya ;
1.
Sempitnya lahan
Pertumbuhan industri
yang berada diindonesia setidaknya memiliki dampak baik dan buruk, dampak
negatif yang ditimbulkan dari industry adalah sempitnya lahan, baik itu berupa
lahan pertanian, lahan pemukiman, dan lain-lain. Ini juga berkaitan dengan
penggunaan lahan di suatu wilayah. Lahan juga dapat mempengaruhi kehidupan
manusia dan interaksi didalamnya.
2.
Pencemaran
lingkungan
Dampak yang berikutnya
adalah pencemaran lingkungan, karena industry juga memiliki dampak negative
yang sangat membahayakan lingkungan sekitar, baik organisme maupun khalayak
ramai, organisme misalnya, akibat dari limbah industry organisme air misalnya
dapat tercemar akibat pembuangan limbah pabrik yang tidak memperhatikan
analisis dampak lingkungan sebelumnya. Khalayak ramai misalnya, pembuuangan
industry misalnya asap dapat merugikan manusia, karena asap dari industri juga
merupakan polusi udara yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan bagi manusia.
Demikianlah dampak
positif dan negative pertumbuhan industry di Indonesia yang dapat saya paparkan
untuk memenuhi tugas dari Geografi Industri, mudah-mudahan dapat bermanfaat
bagi pembaca. Sekian
No comments:
Post a Comment